DESINFEKTAN TAMBAK UDANG SECRETS

Desinfektan Tambak Udang Secrets

Desinfektan Tambak Udang Secrets

Blog Article

Sterilisasi adalah langkah penting untuk memastikan bahwa udang dibudidayakan di lingkungan yang bebas penyakit.

Dari banyaknya faktor pendukung untuk meningkatkan keberhasilan budidaya udang vaname, lingkungan perairan memegang peranan yang penting.

Skala usaha dapat berupa perorangan, kelompok pembudidaya ikan (POKDAKAN) atau perusahaan yang menghasilkan jenis ikan konsumsi dan dipasarkan untuk lokal maupun ekspor.

Teknik budidaya udang vaname dengan sistem bioflok terbukti bisa mengatasi masalah kualitas air di tambak selama pemeliharaan dan munculnya penyakit pada udang.

Dengan intensifikasi dan meningkatkan padat penebaran, berdampak pada meningkatnya kebutuhan pakan dari luar dan membutuhkan disinfektan. Akibatnya, terjadi ketidakseimbangan sistem yang dapat mengancam keberlangsungan budidaya.

Selain itu, Anda juga dapat menambahkan probiotik untuk meningkatkan kualitas air sekaligus daya tahan tubuh udang agar terhindar dari serangan penyakit.

Tambak intensif merupakan jenis tambak udang yang memiliki padat tebar cukup tinggi.  Kolam yang digunakan biasanya terbuat dari tanah langsung sehingga perlu menggunakan lapisan geomembrane untuk mengurangi resiko erosi pada tanah. Adapun kedalaman kolam tambak ini dibuat lebih tinggi yakni sekitar 1 meter.

Lakukanlah perawatan yang tepat untuk udang vaname agar dapat meningkatkan imunitas tubuhnya. Menjaga kualitas air kolam sudah merupakan langkah awal yang sangat tepat untuk merawat udang vaname.

Oleh karena itu aktivitas pencegahan penyakit pada budidaya udang vaname penting untuk website dilakukan. Dalam tahap persiapan Anda dapat melakukan berbagai SOP (Standard Operational Course of action) untuk mencegah penyakit masuk, salah satunya adalah dengan disinfeksi tambak udang.

Cara budidaya udang vaname di tambak dan penjelasan tahapannya secara ringkas adalah sebagai berikut.

Gagal panen memang meresahkan bagi para Petambak udang dan menjadi hal yang sangat dihindari petambak udang. Kerugian materi yang harus ditanggung akibat kegagalan panen tidak sedikit, belum lagi kerugian waktu dan tenaga selama siklus berjalan.

Ketika nano disinfektan teroksidasi maka akan meningkatkan nilai ORP pada angka three hundred mV. Pada angka ORP tersebut, kondisi perairan dinilai toksik untuk pertumbuhan Vibrio.

Penyakit yang menginfeksi udang disebabkan oleh virus dan bakteri. Penyebaran penyakit perlu dikendalikan guna mendukung budidaya yang berkelanjutan dan strategi yang dapat dilakukan dengan penerapan biosecurity pada tambak udang. Khususnya sejak masa stocking.

Kolam ini dirancang dengan memiliki fasilitas seperti pintu keluar dan masuk untuk pertukaran air, persiapan kolam, hingga tempat panen. Bentuk tambak dilengkapi parit diagonal dengan kedalaman 70 – 100 cm sebagai drainase air dan pengumpulan udang selama panen.

Report this page